Jakarta, Energindo.co.id – Karya jurnalis Sofyan Badrie berjudul “Menyulap Limbah Botol Plastik Menjadi Hampers, Gerakan Kecil Indonesia Bebas Sampah” inilah yang ditetapkan sebagai Juara Potensial dalam kompetisi tahunan Pertamina. https://energindo.co.id/menyulap-limbah-botol-plastik-menjadi-hampers-gerakan-kecil-indonesia-bebas-sampah/
Sebelumnya, jurnalis Sofyan Badrie juga meraih beberapa penghargaan/ kemenangan di beberapa kompetisi jurnalistik. Pria kelahiran Sumenep Madura ini pernah meraih peringkat I di Lomba Karya Jurnalistik SKK Migas Tahun 2021; Juara 3 Anugerah Jurnalistik SKK Migas 2023; Juara 3 Lomba Penulisan Anugerah Jurnalistik 61 Tahun Batan 2019; Juara 3 Anugerah Jurnalistik BATAN; Pemenang III Kategori Karya Publikasi CSR UMKM Pertamina di Anugerah Jurnalistik Pertamina 2021; Pemenang Kategori Jurnalis Berpotensi DKI Jakarta di Anugerah Jurnalistik Pertamina 2022; Juara 4 Apresiasi Jurnalistik MedcoEnergi tahun 2022 dan Juara Harapan Apresiasi Jurnalistik MedcoEnergi tahun 2024.
Diketahui, PT Pertamina (Persero) secara resmi mengumumkan para pemenang Anugerah Jurnalistik Pertamina (AJP) 2024 dalam Malam Penganugerahan AJP. Dari total 2.667 karya para jurnalis dari seluruh Indonesia, Pertamina menetapkan 25 juara nasional termasuk Best of The Best. Selain itu terdapat beberapa kategori pemenang berdasarkan teritori/daerah dan lain-lainnya.
Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso mengatakan AJP merupakan gelaran apresiasi perusahaan kepada insan jurnalis Tanah Air yang terus memberikan edukasi kepada masyarakat.
“AJP merupakan komitmen dan apresiasi Pertamina kepada para insan media di seluruh Indonesia yang selama ini telah bekerja sama dan berkolaborasi dalam mengedukasi masyarakat dan mendukung informasi publik mengenai kinerja positif Pertamina di seluruh lini bisnis,” ujar Fadjar.
Fadjar menambahkan, Pertamina telah menyelenggarakan AJP selama 21 tahun. Peserta AJP dari tahun ke tahun terus mengalami peningkatan. “Tahun ini peserta AJP mencapai 2.667 karya meningkat dibanding tahun lalu yang berjumlah 2.559 karya,” ucapnya di Bali (13/12/2024).
“Kategori yang diperlombakan juga meningkat dari sebelumnya 6 kategori menjadi 8 kategori yang terbagi pada 2 pilar utama yakni Bisnis dan Non Bisnis,” ucapnya lagi.
Seluruh karya AJP 2024 telah melalui proses seleksi dan penilaian secara objektif dan berjenjang mulai dari Teritori hingga tingkat Nasional.
“Proses penjurian melibatkan 21 Juri Teritori dan 9 Juri Nasional dari beragam profesi dan disiplin keilmuan. Terima kasih kepada Dewan Juri yang telah bekerja keras memberikan penilaian secara transparan dan objektif sehingga mendukung lahirnya karya-karya jurnalis yang berkualitas,” imbuhnya.